Ikhsan Rumbay Buka-bukaan Soal Degradasi Pelatnas PBSI

Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay buka-bukaan dirinya yang terdegradasi dari Pelatnas PBSI pada Juli 2023. Apa katanya?

PBSI melakukan degradasi kepada sejumlah atlet tunggal putra. Mereka ialah Yonatan Ramlie, Alfito Yudanto, Bobby Setiabudi, serta Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay. Keempatnya secara resmi tidak lagi menjadi penghuni di pelatnas Cipayung per 1 Juli 2023.

Ikhsan yang ditemui di GOR UNJ Rawamangun, usai melakoni pertandingan babak 16 besar BNI Kejurnas PBSI Perorangan Taruna dan Dewasa 2023, mencoba menjelaskan apa yang terjadi.

“Enggak begitu jelas mengenai degradasinya, cuma yang saya tahu itu saat Januari saya datang (bergabung dengan Pelatnas PBSI), saya berpikir ada kesempatan setahun, panjang nih, buat saya berbenah diri sambil mengejar ketertinggalan,” Ikhsan mengawali ceritanya.

“Tapi di situ saya sempat kaget, kenapa ada surat yang memberitahukan bahwa saya dicoba enam bulan, dari sayanya tidak tahu, sampai ada anak-anak atlet sendiri yang ngomong. Jadi saya kaget kan? otomatis kan, lo kok ada kayak begitu?,” ujarnya.

“Ya, dari situ saya ambil hikmahnya saja. Mungkin belum rezeki saja di Pelatnas. Ya, sudah saya kembali ke Djarum,” ujarnya.

Ikhsan juga mengungkapkan, ia tidak diberitahu oleh pelatih dan pengurus PBSI terkait hal tersebut. Bahkan di Surat Keputusan (SK) hanya tertulis jika dipanggil untuk masuk kategori utama.

Baca juga: Ikhsan Rumbay Belum Kepikiran Balik ke Pelatnas

“Di sana (SK), saya tidak lihat tidak ada tulisan bahwa enam bulan. Cuma yang saya anehnya, kuota atlet semakin banyak. Jadi enggak tahu siapa yang didegradasi. Nanti sudah balik, dikasih enam bulan, baru didegradasi,” tutur pebulutangkis kelahiran Tomohon, 15 Januari 2000 ini.

“Bukan mereka yang kasih tahu ke saya (soal dicoba enam bulan), tapi saat genting kejar-kejaran dengan turnamen, baru mereka kasih tahu, ‘kamu cuma dikasih waktu enam bulan nih.’ Saya juga kaget dong, kok dikasih tahunya saat mepet, kenapa tidak dari awal,” Ikhsan mengungkapkan.

“Sedih sih ada, wajar manusia. Tapi saya berusaha untuk tidak berlarut-larut juga sih, saya langsung komunikasi dengan pelatih PB Djarum, dan disitu ya sudah saya terima yang dari PBSI,” dia menambahkan.

Selain menerima keputusan PBSI, Ikhsan memang kini lebih fokus mengembangkan diri dengan klubnya. Ia pun bertekad untuk memberikan yang terbaik di setiap pertandingannya. Toh, Ikhsan merasa masih bisa meningkatkan perfomanya ke level atas.

“Target pasti ada harus ambil prestasi yang baik. Ibaratnya, main bulutangkis dari kecil ya itu, jadi nomor satu walaupun tak gampang. Kesempatan untuk naik ke atas masih bisa, tinggal dari diri sendiri, mau jalaninya atau setengah-setengah. Kalau setengah-setengah ya tidak bisa,” Ikhsan menandaskan.

Baca juga: BNI Kejurnas PBSI 2023: Para Unggulan Melaju di Hari Ketiga

(mcy/cas)

Related Posts

Hak Cipta © 2024 Kursuswebbandung. Semua Hak Dilindungi Undang-Undang.